Larangan menyebut-nyebut pemberian


*Larangan menyebut-nyebut pemberian*

بسم الله الرحمن الرحيم

كتاب الزكاة
باب المنان

أَخْبَرَنَا عَمْرُو بْنُ عَلِيٍّ قَالَ حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ زُرَيْعٍ قَالَ حَدَّثَنَا عُمَرُ بْنُ مُحَمَّدٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ يَسَارٍ عَنْ سَالِمِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ أَبِيهِ قَالَ
*قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثَلَاثَةٌ لَا يَنْظُرُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ إِلَيْهِمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ الْعَاقُّ لِوَالِدَيْهِ وَالْمَرْأَةُ الْمُتَرَجِّلَةُ وَالدَّيُّوثُ وَثَلَاثَة* *لَا يَدْخُلُونَ الْجَنَّةَ الْعَاقُّ لِوَالِدَيْهِ* *وَالْمُدْمِنُ عَلَى الْخَمْرِ وَالْمَنَّانُ بِمَا* *أَعْطَى*
(رواه النسائى)
*Artinya:*
dari Salim bin 'Abdullah dari Bapaknya dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: *"Tiga golongan yang Allah tidak akan melihat mereka pada hari kiamat; anak yang durhaka kepada orang tua, wanita yang menyerupai laki-laki, dan Dayyuts, yaitu seorang yang merelakan keluarganya berbuat kekejian. Dan tiga golongan mereka tidak akan masuk surga; anak yang durhaka kepada orang tua, pecandu khamer, dan orang yang selalu menyebut-nyebut pemberiannya."* HR. Imam al- Nasai (w. 303 H)

*istifadah:*
Sebagai seorang hamba allah yang mengharapkan ridhonya dan berharap bertemu dengan-Nya di akhirat kelak, hendaklah kita menjauhi perkara-perkara yang tidak disukai oleh Allah

Hadis ini menerangkan kepada manusia, bahwa ada 3 golongan yang tidak akan dilihat oleh Allah. Makna tidak dilihat ini ialah sebagaimana dijelaskan di dalam _syarah sunan nasai yang dikarang oleh imam as-suyuti dan imam as-sindi_  allah tidak akan melihatnya dengan penuh rahmat

Pertama, anak yang durhaka kepada orang tua. Yaitu anak yang tidak menunaikan kewajibannya kepada kedua orang tua
Kedua, wanita yang menyerupai laki-laki. Yaitu dari segi berpakaian, berhias atau berdandan dan prilaku.
Ketiga, seseorang yang merelakan keluarganya berbuat kekejian.

Dan bahkan ada 3 golongan yang tidak akan bisa langsung masuk surga
Pertama, anak yang durhaka kepada orang tua
Kedua, orang yang kecanduan minum khamar.
Ketiga, orang yang mengungkit-ungkit kembali apa yang telah ia sedekahkan

Oleh karena itu, ketika kita sudah bersedekah kepada orang, maka hendaklah kita menjauhi sifat menyebut kembali apa yang telah kita sedekahkan. Agar pahala dari sedekah yang kita berikan tidak menjadi rusak.
Wallahu a'lam

Wallahu Alam

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ngaji Ilmu Hadis

Rumus Penyusun Kitab Hadis Dalam Menentukan Nama Perawi Terakhir